di sini Anda bisa dapatkan berbagai macam tutorial desain dengan GRATIS!!!




Disini seleksi sangat berperan penting sekali didalam membuat sebuah desain karena seleksi dapat digunakan untuk beberapa hal seperti memotong obyek, mengcopy obyek dan masih banyak setelah di telusuri.
Seleksi ada berbagai macam ada yang menggunakan Merquee Tool, Magic Wand Tool, Lasso Tool dan masih banyak lagi. Disini saya contohkan seleksi dengan menggunakan Merquee Tool mungkin dengan ini Anda bias memahani penggunaan seleksi-seleksi yang lain.

1. Buatlah sebuah dokumen baru dengan ukuran 800x600 px.
2. Pilih Merquee Tool (M). Disini Merquee Tool ada 4 Pilihan diantaranya Rectanguler marquee Tool, Elliptical Marquee Tool, Single Row Merque Tool dan Single Column Mergue Tool. Anda Pilih yang Rectanguler Merquee Tool saja.


3. Lalu buatlah sebuah seleksi kotak dengan cara klik awal pembuatan seleksi lalu drag sambil tahan kearah yang Anda inginkan dan lepaskan pengedragan. Maka akan terbentuk sebuah seleksi kotak dengan ditandai rintik-rintik kotak. Lihatlah gambar dibawah ini.

Setelah pengedragan dilepaskan

4. Lalu perhatikan di Option Barnya akan ada gambar seperti berikut:


Keterangan:
New Selection artinya jika Anda aktif disini maka setiap Anda membuat seleksi pasti akan jadi seleksi baru dan seleksi Awal akan hilang.
Add to Selection artinya jika Anda aktif disini maka setiap Anda membuat seleksi baru dan Anda kenakan keseleksi Awal pasti seleksi Akhir akan ditambahkan pada seleksi yang Awal yang Anda buat.
Subtract from Selection artinya jika Anda aktif disini maka setiap Anda membuat seleksi baru dan Anda kenakan keseleksi Awal pasti seleksi Akhir akan mengurangi seleksi Awal yang Anda buat.
Intersect with Selection artinya jika Anda aktif disini maka setiap Anda membuat seleksi baru dan Anda kenakan keseleksi Awal maka yang tersisa adalah seleksi yang terkena seleksi Akhir.
Mungkin kurang lebih seperti Itu. Agar lebih jelasnya Anda perhatikan dibawah ini.

Jika saya Aktifkan New Selection

Maka hasilnya seperti berikut:


Jika saya Aktifkan Add to Selection

Maka hasilnya seperti berikut:


Jika saya Aktifkan Subtract from Selection

Maka hasilnya seperti berikut:


Jika saya Aktifkan Intersect with Selection

Maka hasilnya seperti berikut:

Ok jadi itu adalah beberapa cara penggunaan seleksi. Anda juga bisa memodifikasinya dengan menggunakan Elliptical Merque Tool. Seperti contoh dibawah ini:

Seleksi Pengabungan


Setelah Anda modifikasi dengan memberi warna

Semoga bisa bermanfaat.


[ Read More ]

Menu Bar
Menu bar tertiri dari beberapa pilihan yaitu File, Edit, Image, Layer, Select, Filter, View, Window dan Help. Masing-masing menu tersebut memunculkan fungsi yang berbeda.


Option Bar
Option bar akan selalu berubah bagian-bagiannya karena akan disesuaikan dengan Tool yang kita jalankan/pilih. Misannya: Pertama Anda aktif di Move Tool (anak panah warna hitam atas), maka Option Barnya adalah miliknya Move Tool. dan ketika Anda menjalankan Horizontal Type Tool (huruf T untuk membuat teks) maka Option barnya akan ganti menjadi miliknya Horizontal Type Tool, Anda perhatikan dengan seksama.


Tool Box
Toolbox merupakan alat-alat yang digunakan untuk mendesain di Adobe Photoshop. Jika Anda perhatikan dengan seksama antara tool-tool tersebut ada perbedaan. Misannya Anda perhatikan Move Tool (anak panah hitam atas) dan Rectanguler Merquee Tool (persegi rintik-rintik). Kalau di Move Tool di bagian bawahnya tidak terdapat anak panah kecil sedangkan di Rectanguler Merquee Tool terdapat anak panah kecil dibawahnya, itu menandakan bahwa masih ada pilihan tool yang lainnya.


Palletes
Ada banyak sekali Palletes diantaranya Action, Animation, Brushes, Channels, Character, Color, Histogram, History, Info, Layer Comps, Layers, Navigator, Paragraph, Paths, Styles, Swatches dan Tool Presets.
Ini adalah contoh tampilan Palletes Layer yang berperan Aktif sekali saat mendesain di Adobe Photoshop.


[ Read More ]

Ketika bekerja dengan Adobe Photoshop, ada beberapa pilihan untuk menyimpan dokumen tersebut dalam berbagai format file dan kompresi.
Bagi para perancang grafik (graphic designer) pemula, mungkin merasa sulit membedakan antara format yang satu dengan yang lain. Terkadang juga salah dalam memilih format file tersebut, karena masing-masing format file memiliki kelebihan dan kekurangan. Masing-masing format file tersebut harus digunakan secara tepat. Sebagai contoh, untuk keperluan web Anda disarankan menggunakan format file jpg, png, maupun gif. Mengapa?

Adobe Photoshop mendukung plugin yang dikembangkan oleh pihak ketiga, dengan cara menginstall filter plugin. Penempatan plugin tersebut adalah pada folder Adobe/Photoshop/Plugin/Filter…. ketika menginstal plugin yang dimaksud. Ada beberapa contoh plugin yaitu: Kai Power Tools, KPT Bryce, KPT Power Goo, Alienskin Eyecandy, Andromeda, Extensis Photoframe, KPT Convolver, dan lain-lain.
Selain mendukung plugin filter, Adobe Photoshop juga mendukung pertukaran dokumen dari program lain, diantaranya: Adobe Illustrator, Macromedia Freehand, Macromedia Firework, Adobe PageMaker, Adobe After Effect, Corel PhotoPaint, CorelDraw, 3D Studio Max, dan lain-lain. Teknik pertukaran dokumen tersebut dengan cara menyimpan format file yang sesuai dan dapat diterima oleh program-program tersebut di atas. Berikut ini penjelasan beberapa format file untuk menyimpan dokumen pada Photoshop.

PSD (Photoshop Document)
Format file ini merupakan format asli dokumen Adobe Photoshop. Format ini mampu menyimpan informasi layer dan alpha channel yang terdapat pada sebuah gambar, sehingga suatu saat dapat dibuka dan diedit kembali. Format ini juga mampu menyimpan gambar dalam beberapa mode warna yang disediakan Photoshop. Anda dapat menyimpan dengan format file ini jika ingin mengeditnya kembali.

BMP (Bitmap Image)
Format file ini merupakan format grafis yang fleksibel untuk platform Windows sehingga dapat dibaca oleh program grafis manapun. Format ini mampu menyimpan informasi dengan kualitas tingkat 1 bit samapi 24 bit. Kelemahan format file ini adalah tidak mampu menyimpan alpha channel serta ada kendala dalam pertukaran platform. Untuk membuat sebuah objek sebagai desktop wallpaper, simpanlah dokumen Anda dengan format file ini. Anda dapat mengkompres format file ini dengan kompresi

RLE.
Format file ini mampu menyimpan gambar dalam mode warna RGB, Grayscale, Indexed Color, dan Bitmap.

EPS (Encapsuled Postcript)
Format file ini merupakan format yang sering digunakan untuk keperluan pertukaran dokumen antar program grafis. Selain itu, format file ini sering pula digunakan ketika ingin mencetak gambar. Keunggulan format file ini menggunakan bahasa postscript sehingga format file ini dikenali oleh hampir semua program persiapan cetak.
Kelemahan format file ini adalah tidak mampu menyimpan alpha channel, sehingga banyak pengguna Adobe Photoshop menggunakan format file ini ketika gambar yang dikerjakan sudah final. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB, CMYK, Lab, Duotone, Grayscale, Indexed Color, serta Bitmap. Selain itu format file ini juga mampu menyimpan clipping path.

JPG/JPEG (Joint Photographic Expert Group)
Format file ini mampu mengkompres objek dengan tingkat kualitas sesuai dengan pilihan yang disediakan. Format file sering dimanfaatkan untuk menyimpan gambar yang akan digunakan untuk keperluan halaman web, multimedia, dan publikasi elektronik lainnya. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB, CMYK, dan Grayscale. Format file ini juga mampu menyimpan alpha channel, namun karena orientasinya ke publikasi elektronik maka format ini berukuran relatif lebih kecil dibandingkan dengan format file lainnya.

GIF (Graphic Interchange Format)
Format file ini hanya mampu menyimpan dalam 8 bit (hanya mendukung mode warna Grayscale, Bitmap dan Indexed Color). Format file ini merupakan format standar untuk publikasi elektronik dan internet. Format file mampu menyimpan animasi dua dimensi yang akan dipublikasikan pada internet, desain halaman web dan publikasi elektronik. Format file ini mampu mengkompres dengan ukuran kecil menggunakan kompresi LZW.

TIF (Tagged Image Format File)
Format file ini mampu menyimpan gambar dengan kualitas hingga 32 bit. Format file ini juga dapat digunakan untuk keperluan pertukaran antar platform (PC, Machintosh, dan Silicon Graphic). Format file ini merupakan salah satu format yang dipilih dan sangat disukai oleh para pengguna komputer grafis terutama yang berorientasi pada publikasi (cetak). Hampir semua program yang mampu membaca format file bitmap juga mampu membaca format file TIF.

PCX
Format file ini dikembangkan oleh perusahaan bernama Zoft Cooperation. Format file ini merupakan format yang fleksibel karena hampir semua program dalam PC mampu membaca gambar dengan format file ini. Format file ini mampu menyimpan informasi bit depth sebesar 1 hingga 24 bit namun tidak mampu menyimpan alpha channel. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB, Grayscale, Bitmpa dan Indexed Color.

PDF (Portable Document Format)
Format file ini digunakan oleh Adobe Acrobat, dan dapat digunakan oleh grafik berbasis pixel maupun vektor. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB, CMYK, Indexed Color, Lab Color, Grayscale dan Bitmap. Format file ini tidak mampu menyimpan alpha channel. Format file ini sering menggunakan kompresi JPG dan ZIP, kecuali untuk mode warna Bitmap yaitu menggunakan CCIT.

PNG (Portable Network Graphic)
Format file ini berfungsi sebagai alternatif lain dari format file GIF. Format file ini digunakan untuk menampilkan objek dalam halaman web. Kelebihan dari format file ini dibandingkan dengan GIF adalah kemampuannya menyimpan file dalam bit depth hingga 24 bit serta mampu menghasilkan latar belakang (background) yang transparan dengan pinggiran yang halus. Format file ini mampu menyimpan alpha channel.

PIC (Pict)
Format file ini merupakan standar dalam aplikasi grafis dalam Macintosh dan program pengolah teks dengan kualitas menengah untuk transfer dokumen antar aplikasi. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB dengan 1 alpha channel serta Indexed Color, Grayscale dan Bitmap tanpa alpha channel. Format file ini juga menyediakan pilihan bit antara 16 dan 32 bit dalam mode warna RGB.

TGA (Targa)
Format file ini didesain untuk platform yang menggunakan Targa True Vision Video Board. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB dalam 32 bit serta 1 alpha channel, juga Grayscale, Indexed Color, dan RGB dalam 16 atau 24 bit tanpa alpha channel. Format file ini berguna untuk‚ menyimpan dokumen dari hasil render dari program animasi dengan hasil output berupa sequence seperti 3D Studio Max.

IFF (Interchange File Format)
Format file ini umumnya digunakan untuk bekerja dengan Video Toaster dan proses pertukaran dokumentasi dari dan ke Comodore Amiga System. Format file ini dikenali hampir semua program grafis yang terdapat dalam PC serta mampu menyimpan gambar dengan mode warna Bitmap. Format file ini tidak mampu menyimpan alpha channel.

SCT (Scitex Continous Tone)
Format file ini digunakan untuk menyimpan dokumen dengan kualitas tinggi pada komputer Scitex. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB, CMYK, dan Grayscale namun tidak mampu menyimpan alpha channel.

PXR (Pixar)
Format file ini khusus untuk pertukaran dokumen dengan Pixar Image Computer. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB dan Grayscale dengan 1 alpha channel.

RAW
Format file ini merupakan format file yang fleksibel untuk pertukaran dokumen antar aplikasi dan platform. Format file ini mampu menyimpan mode warna RGB, CMYK, dan Grayscale dengan 1 alpha channel serta mode warna Multichannel, Lab Color dan Duotone tanpa alpha channel.

DCS (Dekstop Color Separation)
Format file ini dikembangkan oleh Quark dan merupakan format standar untuk .eps. Format ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna Multichannel dan CMYK dengan 1 alpha channel dan banyak spot channel. Format file ini mampu menyimpan clipping path dan sering digunakan untuk proses percetakan (publishing). Ketika menyimpan file dalam format ini maka yang akan tersimpan adalah 4 channel dari gambar tersebut dan 1 channel preview.

FORMAT KOMPRESI
Beberapa program terutama yang berorientasi pada publikasi elektronik dan multimedia selalu memerlukan format file yang berukuran kecil agar ketika dibuka tidak akan lambat. Untuk keperluan tersebut diperlukan kompresi.
Berikut ini format file yang berorientasi publikasi elektronik dan multimedia dengan kompresinya masing-masing.

RLE (Run Length Encoding)
Kompresi ini mampu mengkompres file tanpa menghilangkan detail. Digunakan oleh Adobe Photoshop, TIFF dan sebagian besar program yang terdapat dalam Windows.

LZW (Lemple-Zif-Welf)
Sama seperti kompresi RLE, kompresi ini juga mampu mengkompres file tanpa menghilangkan detail. Kompresi ini digunakan oleh TIFF, PDF, GIF, dan format yang mendukung bahasa postscript. Kompresi ini sangat baik untuk mengkompres gambar dengan area besar yang menggunakan 1 warna.

JPG (Joint Photographic Experts Group)
Format ini mengkompres file dengan menghilangkan detail. Format file ini sering digunakan oleh JPG, PDF, dan format yang menggunakan bahasa postscript. Kompresi ini sangat baik digunakan untuk gambar dengan continous tone seperti foto.

CCIT
CCIT merupakan singkatan dari bahasa Perancis yang dalam bahasa Inggris disebut International Telegraph and Telekeyed Consultive Commitee.
Kompresi ini digunakan untuk mengkompres gambar hitam putih, dan mampu mengkompres file tanpa menghilangkan detailnya. Kompresi ini sering digunakan oleh PDF dan format lain yang menggunakan bahasa postscript.

CATATAN
• Ketika menyimpan dokumen pada format file yang tidak dapat menyimpan informasi layer,
maka Anda harus mengubah gambar tersebut menjadi flaten image terlebih dulu.
• Format file yang dapat menyimpan mode warna Duotone hanyalah EPS, RAW, dan PSD. Oleh
karena itu, ketika ingin menyimpan dalam format lain maka Anda harus mengubah mode
warnanya terlebih dulu, menjadi RGB bila dokumen tidak ingin dicetak, karena informasi
Duotone-nya akan diuraikan menjadi RGB.
• Format file yan dapat menyimpan mode warna Lab Color hanyalah PSD, RAW, TIF, PDF, dan
EPS. Format file yang dapat menyimpan mode warna CMYK hanyalah PSD, RAW, EPS, TIF,
JPG, PDF, dam SCT.
• Mode warna Indexed Color dapat menyimpan beberapa format file sesuai seting indexed
color-nya.
• Mode warna RGB dapatdisimpan pada semua format file yang ada di Adobe Photoshop.
• Format yang direkomendasikan oleh para desainer profesional adalah
o PSD = untuk dokumen yang masih ingin diedit kembali
o EPS = untuk dokumen yang sudah final untuk persiapan cetak
o JPG = untuk cetak dengan kompresi di atas 8 bit dan untuk foto dalam web dengan kompresi
di bawah
o GIF = untuk ilustrasi dan animasi pada halaman web.
o IF = untuk cetak, pertukaran dokumen antar platform serta sequence animasi
[ Read More ]

Arti istilah Bitmap dianggap berkaitan erat dengan pengertian berikut:
Pemetaan bit. Gambar grafis komputer yang terdiri atas titik-titik yang membentuk baris dan kolom.
Citra yang terbentuk terdiri atas titik dan pixel. Pada citra raster, citra terdiri atas barisan pixel dan bukan vektor yang memiliki koordinat. Satu titik direpresentasikan oleh satu atau lebih bit data.
Makin banyak bit yang digunakan untuk mempresentasikan satu titik, makin banyak warna dan bayangan abu-abu yang bisa digambarkan.

Disingkat dengan BMP. Suatu format file atau ekstensinya untuk format file grafis bit mapped windows yang menyimpan citra sebagai grid titik-titik atau pixel. Dalam windows atau DOS suatu file bitmap akan diberi nama seperti : image01.bmp, dimana dibelakang titik (.) ada ekstensi bmp. File dengan nama seperti ini menunjukkan file jenis bitmap

RGB dan CMYK itu warna2 primer.
RGB = Red Green Blue (merah, hijau, biru)
CMYK = Cyan Magenta Yellow Black (orang awam bilang ini merah, kuning hijau )
RGB merupakan warna-warna primer yang digunakan pada monitor.
CMYK merupakan warna-warna primer yang paling banyak digunakan pada printer. Jadi CMYK lebih digunakan untuk desain yang nantinya ditampilin ke media cetak.
Tentu saja RGB kalau di convert ke CMYK bakal berubah. karena pada CMYK warna2 sekunder yang dihasilkan merupakan hasil olahan dari warna2 Cyan, Magenta, Yellow, Black. Sedangkan pada RGB merupakan hasil pengolahan dari warna2 merah, hijau, biru.

[ Read More ]



1. Klik kanan di Dekstop Komputer > New > Shortcut.


2. Setelah Anda pilih Shortcut maka akan keluar tampilan seperti berikut.


3. Anda pilih Browse untuk mencari letak icon Adobe Photoshop CS2. sehingga muncul tampilah seperti berikut. Lalu Anda pilih My Computer > Local Disk (C:) > Program File > Adobe > Adobe Photoshop CS2 > Cari icon Photosop.exe > OK > Next > Finish. Anda Lihat di Dekstop monitor Anda akan muncul Icon Photosop.exe. Nah itulah yang dinamakan Shortcut (jalan pintas) yang bisa Anda gunakan untuk masuk program Adobe Photoshop dengan Cepat tanpa harus memilih Start > Program > Adobe Photoshop CS2. Untuk membuka dengan menggunakan Shortcut Anda tinggal Klik 2x pada icon tersebut atau klik > klik kanan > Open. Nah lebih cepat kan.


4. Anda lihat di Dekstop komputer, Akan muncul Shortcut Adobe Photoshop.


[ Read More ]



1. Buatlah sebuah dokumen Baru sesuai dengan ukuran yang anda inginkan. Disini saya membuat dokumen dengan ukuran 800 x 600 pixels. Untuk Resolusi Anda bisa tentukan sendiri.


2. Bukalah sebuah gambar dengan memilih Menu File > Open. Carilah File yang ingin Anda buka.


3. Anda drag (klik tahan-geser) gambar yang Anda buka ke dokumen baru.


4. Setelah gambar masuk ke dokumen kerja, Anda Close File Gambar Aslinya agar Anda tidak binggung nantinya dan agar master gambarnya Aman.


[ Read More ]



1. Masuklah ke program Adobe Photoshop terlebih dahulu dengan menggunakan Shortcut yang telah Anda buat sebelumnya, agar lebih cepat.
2. Pilih Menu File > Open atau Anda bias double klik di dalam area program Adobe Photoshop untuk tampilan berikut Anda double klik di daerah yang berwarna Abu-abu .


3. Kemudian akan tampil kotak dialog seperti berikut.


4. Kemudian Anda cari File yang Ingin Anda Buka. Disini saya mencari Filenya di Master (F):, dan Filenya bernama 1596-W250.jpg. Setelah itu Anda klik Open.

5. Selesai deh, Mudah bukan.
[ Read More ]

Manusia menggunakan komputer untuk membuat, memanipulasi ataupun menyimpan berbagai macam informasi seperti angka, huruf, kalimat, gambar, suara dan juga video. Informasi ini disimpan dalam komputer dalam sebuah format digital (lebih sering kita sebut dengan ‘data digital’).

Data yang tersimpan dalam komputer tersebut sebenarnya merupakan kumpulan dari angka 0 dan 1. Kumpulan angka 1 dan 0 inilah yang sering diterjemahkan sebagai ‘bit’ dari data biner.

Jika didalam kehidupan sehari-hari kita dapat menentukan kecepatan sebuah kendaraan entah itu motor ataupun mobil, begitu pula dengan ketika terjadinya transfer data dalam jaringan komputer.

Beberapa satuan standar transfer data yang sering dipergunakan dalam jaringan komputer adalah :
Bit:
Bit adalah ukuran terkecil data dalam sebuah komputer. Bit biasanya hanyalah merupakan pilihan antara 0 dan 1. Dimana 0 biasanya berarti ‘Off’ dan 1 berarti ‘On’. Pada akhirnya komputer akan mengkombinasikan kedua pilihan tersebut menjadi format digital yang lebih kompleks untuk merepresentasikan data.
istilah Bit mulai diperkenalkan oleh seorang statistik terkenal John Tukey pada tahun 1946

bps:
bit per second. Jumlah bit yang ditransfer dalam satu detik.

kbps:
kilo bits per second. Jumlah kilobits yang ditransfer dalam satu detik.
1 kbps = 1 x 10^3 bit/second = 1000 bit/second.

Byte:
Byte adalah merupakan kumpulan beberapa bit (1 Byte = 8 bit *kenapa bisa 8 bit aku cari referensinya masih belum nemu, kalo ada yang tau please let me know *). Byte biasanya merepresentasikan sebuah karakter (Misalkan seperti A, ?, -, dll). Karakter ini bisa berupa huruf, angka ataupun simbol tertentu.

Bps:
Byte per second. Jumlah byte yang ditransfer dalam satu detik.

KBps:
Kilo Byte per second. Jumlah KiloByte yang ditransfer dalam satu detik.
1 KBps = 1 x 2^10 byte/second = 1,024 byte/second

bit mempergunakan satuan desimal oleh sebab itu :

1 kilobit = 1 x 10^3 bit = 1000 bit

sedangkan byte mempergunakan satuan biner, oleh sebab itu :

1 KiloByte = 1 x 2^10 = 1024 Byte.

Berikut ini satuan Byte lainnya:

1 byte = 8 bits
1 kilobyte (K / KB) = 2^10 bytes = 1,024 bytes
1 megabyte (M / MB) = 2^20 bytes = 1,048,576 bytes
1 gigabyte (G / GB) = 2^30 bytes = 1,073,741,824 bytes
1 terabyte (T / TB) = 2^40 bytes = 1,099,511,627,776 bytes
1 petabyte (P / PB) = 2^50 bytes = 1,125,899,906,842,624 bytes
1 exabyte (E / EB) = 2^60 bytes = 1,152,921,504,606,846,976 bytes

Huruf "K" (huruf k besar) dipergunakan untuk satuan KiloByte, sedangkan
huruf "k" (huruf k kecil) untuk satuan kilobit.

Contoh perhitungan Byte dan Bit.
Misalkan anda memiliki sebuah file yang terdiri dari 100.000 kata dan anda ingin tahu berapa lama kita bisa mendownload file tersebut melalui internet yang memiliki koneksi 33.600 bps.
• Asumsikan dalam setiap kata terdiri dari 5 huruf/karakter. Berarti jika ada 100.000 kata, maka anda memiliki 500.000 huruf/karakter
• Setiap karakter terdiri dari 1 Byte, berarti anda memiliki 500.000 Byte
• Setiap Byte terdiri dari 8 bit, berarti 500.000 Byte yang anda miliki bernilai 500.000 x 8 = 4.000.000 bit
• Selanjutnya 4.000.000 bit yang anda miliki dibagi dengan 33.600 = 119 detik
• Artinya waktu anda untuk mendownload file yang memiliki 100.000 kata kurang lebih 119 detik (2 menit) dengan kecepatan akses 33.600 bps
Dalam jaringan komputer, biasanya Byte dan bit dipakai utk menggambarkan kecepatan transfer/download data.

Satuan KBps (KiloByte/second) dipakai jika data di sini secara umum memakai Byte untuk satuannya (contohnya seperti protokol-protokol yang ada pada level aplikasi seperti http,ftp,smtp,dsb).

Sedangkan kbps (kilobit/second) dipakai jika data yang ditransfer memakai bit untuk satuannya (contohnya adalah protokol-protokol layer 2 ke bawah seperti ethernet yang mentransfer data dalam frame-frame).

Itu sebabnya kecepatan sebuah modem tertulis = 33.6 kb/s (karena modem termasuk dalam protokol layer 2 kebawah seperti halnya ethernet), sedangkan saat kita mendownload sebuah file, maka browser akan memperlihatkan (misal) 3 KB/s (karena browser terkoneksi dengan protokol http/ftp).

Menurutku, ini ada dua cerita. Pertama, saat masih jaman punch card (kartu berlubang). Kedua, saat jaman pertama munculnya teknologi prosesor yang berbasis 8 bit.
Cerita pertama. Punch card teknologi terakhir mampu menangani karakter sejumlah 64 karakter dimana tiap karakter dikodekan dalam susunan 8 kombinasi lubang. IBM, selaku produsen mesin punch card, menyebut kombinasi 8 lubang tsb dengan ‘byte’ yang katanya semakna dengan ‘octet’. Meskipun begitu, kombinasinya masih belum dalam format ASCII karena waktu itu memang belum ada standarisasi ASCII.

Cerita kedua, lanjutan dari cerita pertama. Teknologi punch card ini kemudian berkembang menjadi teknologi prosesor yang saat itu baru mampu bekerja dalam kombinasi biner 8 digit. Maka diadopsilah kombinasi 8 lubang punch card ke dalam biner 8 digit yang semakin ‘menguatkan’ istilah ‘byte’.

Demikianlah, akhirnya ‘byte’ kemudian dipake sebagai satuan 8 digit biner. Sehingga walaupun teknologi prosesor berkembang hingga mampu bekerja dalam 16 digit, tetap disebut sebagai 2 byte.

Kemudian, sekedar menambah informasi. Karakter ada dua jenis, yaitu singlecode character dan unicode character. Keterbatasan standar ASCII yang hanya mengenali sejumlah 256 karakter tidak lagi mencukupi kebutuhan perkembangan IT yang semakin mendunia. Pada awalnya, hal ini diatasi dengan mengembangkan character encoding yang memetakan ulang 256 karakter untuk wilayah2 tertentu. Misalnya, di Asia karakter ke-60 adalah ‘A’, tapi di Eropa karakter ke-60 adalah ‘À’. Tapi ini jadi masalah saat tulisan Eropa (dengan encoding Eropa) mau dibaca di Asia (dengan encoding Asia) karena tulisannya jadi kacau balau. Karena itu dikembangkanlah standar baru yang disebut unicode character dimana satu karakter tidak lagi diwakili 1 byte, melainkan 2 byte.
[ Read More ]

Preset adalah pilihan lembar kerja di Adobe Photoshop yang bisa kita sesuaikan dengan keinginan atau kita tentukan sendiri nilai width dan height.

Tampilan Preset


[ Read More ]

1. Pilih menu Start > Program > Adobe Photoshop CS2, tunggulah beberapa saat karena program sedang berjalan.


2. Maka akan muncul tampilan seperti berikut.


3. Pilih menu File > New (Ctrl+N) untuk membuat dokumen baru di Adobe Photoshop.


4. Akan muncul tampilan seperti berikut.


Name: Nama dokumen kerja, Preset: Ukuran dokumen kerja (jika Anda klik masih banyak pilihan yang lain, sesuaikan dengan keinginan Anda), Width: Lebar dokumen kerja, Height: Tinggi dokumen kerja, Resolusi: Jumlah pixels persatuan luas yang terdapat pada sebuah gambar, Color Mode: Beberapa pilihan warna, Background Contents: Warna background yang kita gunakan saat membuat dokumen baru, Images Size: Ukuran tergantung dari besar kecilnya dokumen yang kita buat.

5.Setelah Anda setting beberapa pilihan diatas dan setelah Anda OK maka akan muncul dokumen kerja sebagaii berikut:




[ Read More ]

Kita sering mendengar istilah bitmap dan vector, terutama dalam dunia komputer grafis. Bitmap dan vector merupakan dua jenis kategori gambar atau image di dalam komputer grafis. Pemahaman tentang perbedaan kedua jenis gambar ini akan sangat membantu di dalam membuat dan mengedit gambar digital.

BITMAP
Gambar bitmap biasa disebut juga dengan gambar raster merupakan kumpulan kotak-kotak kecil (pixel). Titik-titik pixel tersebut ditempatkan pada lokasi-lokasi tertentu dengan nilai-nilai warna tersendiri yang secara keseluruhan akan membentuk sebuah tampilan gambar. Gambar bertipe bitmap sesungguhnya adalah mozaik dari ribuan atau jutaan pixel. Ketika bekerja dengan gambar bitmap kita akan mengedit pixel-pixel yang merupakan bagian dari sebuah objek gambar.
Tampilan bitmap mampu menunjukkan kehalusan gradasi warna dan bayangan dari sebuah gambar, karena itu tipe bitmap merupakan media elektronik yang paling tepat untuk gambar-gambar dengan perpaduan gradasi warna yang rumit, seperti foto dan lukisan digital.


zoom 100%


zoom 500%

Gambar bitmap sangat tergantung dengan resolusinya, karena setiap gambar mempunyai jumlah pixel yang pasti. Hal ini berarti bahwa sebuah gambar akan sangat tergantung dari jumlah pixel yang membentuknya. Apabila dilakukan pembesaran ukuran gambar dengan resolusi kecil, maka gambar akan kehilangan detil dan akan terlihat kotak-kotak pixel yang berundak (jagged).


VECTOR
Gambar bertipe vector terbentuk dari garis dan kurva hasil dari perhitungan matematis dari beberapa titik, sehingga membentuk suatu objek gambar. vector menampilkan sebuah gambar berdasarkan perhitungan koordinat geometris gambar tersebut.
Tampilan gambar vector, walaupun bersifat relatif lebih kaku daripada tampilan bitmap, kualitasnya tidak bergantung kepada resolusi gambar. Gambar tipe ini bisa diubah-ubah ke berbagai ukuran dan juga dapat dicetak pada tingkat resolusi sebesar apapun tanpa kehilangan detil dan ketajaman gambar. Tampilan vector merupakan pilihan terbaik ketika harus menampilkan gambar-gambar yang harus bisa mempertahankan ketajaman garis ketika ukuranya diubah. Ketika bekerja dengan gambar vector, kita akan mengedit objek berdasarkan vector (perhitungan matematis) nya.


zoom 100%


zoom 500%

Karena monitor menampilkan gambar dengan cara menggunakan jaringan titik, maka kedua macam tipe gambar (bitmap dan vector) akan diperlihatkan sebagai pixel pada layar monitor. Begitu juga ketika kita hendak menampilkan gambar vector ke suatu halaman web, dimana kita harus melakukan export gambar vector tersebut ke format yang di dukung oleh browser (JPG, GIF, PNG, dll). Sifat gambar vector yang telah di export tersebut otomatis berubah menjadi tipe bitmap/raster, meskipun dibuat dengan program/software penghasil gambar vector (corel draw, Adobe illustrator, freehand).

Sumber dari situs www.graphicophat.org/


[ Read More ]

Adobe Photoshop CS2 merupakan pengembangan dari Adobe Photoshop CS yang di buat oleh System Incorporated. Dan merupakan generasi dari Adobe Photoshop 6.0, Adobe Photoshop 7.0, Adobe Photoshop CS,Gambar yang di olah dalam Adobe Photoshop CS2 berupa gambar Bitmap dan Vektor yang bisa di berikan berbagai jenis efek sehingga menimbulkan kesan yang menarik. Adobe Photoshop CS2 mendukung berbagai format file gambar dan memberikan kemudahan dalam hal pewarnaan dan resolusi gambar.

Adobe Photoshop CS2 merupakan aplikasi untuk pengolahan gambar secara profesional, membuat dan mengolah gambar, design grafis, membuat web, design logo, serta melukis secara digital. Disini Adobe Photoshop CS2 sangat populer sekali dikalangan design yaitu dalam membuat design grafis. Dalam Adobe Photoshop CS2 fasilitas dan tools yang sangat mudah di gunakan untuk membuat berbagai efek, menciptakan design-design grafis yang menarik dan serta memiliki kualitas yang sangat memuaskan sehingga banyak orang yang ingin mempelajarinya.

Pengenalan Photoshop
Photoshop ialah produk perisian penyunting imej yang boleh digunakan untuk memperelok foto dan lukisan dengan menambah dan mengurus warna pada imej grafik. Photoshop didatangkan dengan pelbagai fungsi bagi memudahkan pengguna untuk memilih, melukis, dan menyunting imej. Antara peralatan yang disediakan di dalam photoshop ialah seperti multiple undo, pengurusan warna dan pengurusan layer.

Bagian-Bagian dalam Adobe Photoshop CS2
1. Menu Bar
2. Options Bar
3. Toolbox
4. Palettes

Kegunaan Photoshop
Terlalu banyak kegunaan Adobe Photoshop untuk ditunjukkan di sini. Secara umumnya anda boleh melakukan apa saja ke atas imej anda menggunakan Photoshop seperti membersihkan kotoran pada foto lama, memotong (crop) bahagian-bahagian tertentu, mengecilkan saiz gambar, menghasilkan efek tertentu dan pelbagai kegunaan lain.

Kelebihan Photoshop
Kelebihan Adobe Photoshop terletak pada filter dimana anda boleh menggunakan filter yang sedia ada untuk menghasilkan efek-efek tertentu pada imej dan gambar. Anda boleh memasang filter plug-in yang dibangunkan oleh pembangun perisian lain. Sebaik sahaja dipasang, filter baru akan dipaparkan di bahagian menu Filter bersama-sama dengan filter sedia ada. Jika anda berminat untuk menghasilkan modul plug-in sendiri, anda boleh lakukannya dengan menghubungi Adobe Systems Developer Support.

Selain filter, kemudahan layer disediakan untuk melakukan banyak tugas seperti membentuk, menyembunyi, mempamer, menyalin dan membuang layer.
[ Read More ]

Do'a Niat Puasa :
nawaitu shauma godhin 'an adaai fardli syahri ramadlaani haadzihis sanati lillahi ta'aalaa

Do'a Buka Puasa :
allahumma laka shumtu wa bika amantu wa 'alaa rizqika afthartu birahmatika ya arhamarrohimin
Download doa-doa hari 1-30 dalam Ramadhan
[ Read More ]